• Home
  • My Profile
  • Artikel
  • Kajian
  • Tanggapan
  • Keindonesiaan
  • Buku Baru
  • Contact Me
Nusantara Review
  • Home
  • My Profile
  • Artikel
  • Kajian
  • Tanggapan
  • Keindonesiaan
  • Buku Baru
  • Contact Me
Bangunan bertingkat tampak dalam
View Post
  • 10 min
  • Kajian
  • Tulisan

Bangunan Bertingkat di Majapahit

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on December 11, 2023December 11, 2023
  • No comments
Nāgarakṛtāgama secara eksplisit mencatat adanya bangunan bertingkat. Bangunan itu disebut dengan istilah susun ‘bertingkat’ dan dicatat dalam Nāg. 8.4.2-3. Bangunan tersebut digambarkan sebagai berikut. Nāg. 8.4.2-3: nggwan sang wipra kidul…
Bangunan berkubah dalam tradisi jawa Kuna
View Post
  • 7 min
  • Kajian

Bangunan Berkubah Dalam Jawa Kuna

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on November 19, 2023March 2, 2024
  • No comments
Banyak informasi menarik dari informasi relief candi Borobudur. Sayangnya berbeda dengan relief candi sebagai sarana pengenalan ajaran Hindu yang beberapa diantaranya dapat ditelusuri berdasar naskah aslinya, relief candi Borobudur tidak…
View Post
  • 4 min
  • Artikel

Kembang Wijayakusuma dan Tawasul

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on August 19, 2023August 19, 2023
  • No comments
Dalam tradisi pewayangan, Kresna memiliki banyak senjata dan ajian. Senjata yang dimaksud adalah senjata Cakra, Kembang Wijayakusuma, Terompet/Sangkala Pancajahnya, dan Kaca paesan. Sementara ajian yang dimaksud adalah Aji Pameling dan…
View Post
  • 8 min
  • Artikel

Mantra dan Penguat Mantra

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on August 17, 2023August 17, 2023
  • No comments
Di Museum Mpu Tantular terdapat koleksi 13 naskah lontar Tengger yang unik. Keunikan naskah lontar tersebut adalah memiliki nama yang sama. Semua lontar tersebut dicatat berasal dari satu pemilik yang…
View Post
  • 9 min
  • Tanggapan
  • Tulisan

Aneksasi ke Pandya, Sejarah Gemilang Jayanagara Yang Dihilangkan

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on May 11, 2023May 11, 2023
  • No comments
Dalam narasi ASISI Channel: ‘Tribhuwana Tunggadewi & Rahasia Majapahit Menyatukan Nūṣântara’ yang kini berubah menjadi: ‘Tribhuwana Tunggadewi: The Great Java Queen that Brought Majapahit to Its Golden Ages’, tepatnya di…
View Post
  • 6 min
  • Keindonesiaan
  • Tulisan

Membaca Hubungan Soekarno dan PKI Menurut Pidato Soekarno di Ulang Tahun PKI Ke-45

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on March 16, 2023March 16, 2023
  • No comments
Dalam rapat raksasa ulang tahun ke-45 Partai Komunis Indonesia (PKI), Presiden Soekarno mendoakan agar supaya PKI terus subur, maju (onward) dan never retreat ‘tidak pernah mundur’. “Subur, subur, subur, madju,…
View Post
  • 4 min
  • Keindonesiaan
  • Tulisan

UUD 1945 Sebagai Piagam Jakarta Yang Diamandemen

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on February 27, 2023March 16, 2023
  • No comments
Penetapan UUD 1945 sebagai konstitusi negara menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang menganut konstitusionalisme, konsep negara hukum, dan prinsip demokrasi. Hal ini diungkapkan oleh A.M. Fatwa dalam Potret Konstitusi Pasca…
View Post
  • 10 min
  • Artikel
  • Tulisan

Majapahit Dalam Catatan Korea

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on January 24, 2023January 25, 2023
  • No comments
Hubungan Majapahit dengan Cina dicatat dalam banyak sumber. Diantaranya dicatat dalam Nāgarakṛtāgama (teks Jawa Kuno) dan Sejarah Dinasti Ming (teks Klasik Cina). Dalam catatan Sejarah Dinasti Ming, Kaisar Cina tahun…
View Post
  • 4 min
  • Keindonesiaan
  • Tulisan

Utusan Golongan Dan Utusan Daerah Seharusnya Sebagai Regulator dan Pengawas Kenegarawanan

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on January 12, 2023January 12, 2023
  • No comments
Abstrak Untuk menjamin kelangsungan demokrasi Pancasila, harus ada institusi yang berwenang dan fokus mengelola etika bernegara, mempertebal semangat kebangsaan serta memperkuat Nilai Keindonesiaan. Institusi ini memiliki kuasa untuk menghentikan siapa…
View Post
  • 3 min
  • Buku Baru

Melawan Dengan Novel

  • byIrawan Djoko Nugroho
  • Posted on September 22, 2022September 22, 2022
  • No comments
Semua bertepi. Semua berakhir. Semua berujung. Kecuali di novel Bumi Tak Bertepi. Novel kritik yang sangat menggugah. Diketik dengan semangat perubahan dan pencerahan. Ada banyak tesis menarik dan salah satunya…

Posts navigation

Previous 1 2 3 4 … 12 Next
MOST VIEWER
  • Catatan Kecil Dibalik Diorama Perlawanan Pangeran Diponegoro di Keraton Surakarta
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on September 28, 2025September 28, 2025
  • Ghali atau galleon telah dikeluarkan dalam pembahasan dan dianggap sebagai puncak kreatifitas bangsa Eropa, dalam membangun sarana angkut laut. Sekalipun hal ini tentu sangat keliru. Sebagai akibatnya, ruang kreatifitas dalam menginterpretasi dan kemudian mengelaborasi kapal Jawa masa lalu menjadi seperti terhenti.
    Kapal Dalam Penggambaran Relief Dan Manuskrip
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on June 15, 2025June 17, 2025
  • Pupuh XXVI bait 29 (hal: 721): Sang Rāma rāmya madulur tumamèng umah mās, sampat samodaya lawan dayitè su-Sītā, r-unggah ta ring grěha tilām umaḍang sugandha, pañjut ḍuḍuk jamaṇikojwala biddhanāga.
    Humah Sphaṭika Di Majapahit Berdasar Tinjauan Teks dan Relief
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on June 8, 2025June 8, 2025
  • Tidak ada catatan lain terkait jenis senjata secara eksplisit yang dikenakan bagi mereka yang mengenakan baju rantai pada pasukan masa lalu. Berdasar informasi Kidung Ranggalawe 7.31 pula, senjata yang mereka gunakan dimungkinkan adalah gāņḑīwa ‘busur’, bĕdil ‘senapan’, tameng ‘perisai’, towok ’tombak’, dan kantar ‘sejenis tombak?‘. Sekalipun demikian, informasi tersebut kiranya dapat menjadi informasi awal jika pasukan Majapahit di garis depan pada masa lalu, mengenakan baju rantai sebagai baju pelindung.
    Waju Rante dalam Kidung Ranggalawe, Hikayat Banjar dan Boxer Codex Sebuah Perbandingan
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on June 6, 2025June 6, 2025
  • Kata ‘merdeka’ ini sebenarnya merupakan sebuah majas eufemisme, yaitu gaya bahasa yang digunakan untuk menyampaikan sesuatu dengan lebih halus dan sopan, terutama saat membahas topik sensitif atau kurang enak didengar. Makna ‘merdeka’ yang dimaksud sesungguhnya adalah yang tidak ‘dianggap’ Belanda. Tidak memiliki ‘nilai ekonomi’ untuk dihisap dan diingkel-ingkel sebagaimana menggunakan istilah Soekarno, oleh Belanda. Khususnya, rempah dan hasil pertanian lain sebagai komoditas utama dunia kala itu di abad 15-19.
    Nasionalisme Indonesia Akan Dihancurkan Kementerian Kebudayaan?
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on May 21, 2025May 21, 2025
MOST COMMENTED
  • Majapahit, Negara Maritim Yang Tak Tergantikan
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on October 1, 2018October 1, 2018
  • Teknologi Era Majapahit
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on October 2, 2018October 5, 2018
  • Meluruskan Kerajaan Sriwijaya
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on August 3, 2018
  • Cerita Imajinatif Itu Bernama Babad Kanung
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on October 30, 2018November 1, 2018
  • Pengaruh Budaya Majapahit di Bugis
    • byIrawan Djoko Nugroho
    • Posted on July 17, 2018July 17, 2018

Input your search keywords and press Enter.